Wisatawan Dilarang Mandi di Pantai Panjang, ke Pantai Zakat Saja

25
Pantai Zakat Kota Bengkulu.

Bengkulu – Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi melarang para pengunjung untuk mandi di kawasan Pantai Panjang. Keputusan ini diambil demi keselamatan wisatawan, mengingat ombak di kawasan tersebut tergolong besar dan berbahaya.

Namun, Dedy memperbolehkan para wisatawan untuk mandi di Pantai Zakat, yang dinilai lebih aman dengan ombak yang relatif tenang.

“Kalau di Zakat boleh mandi. Enggak mungkinkan mereka ke pantai cuma melihat pantai saja kan, pasti mau merasakan juga nyentuh pasirnya, ombaknya. Nah itu boleh kalau di Pantai Zakat,” ujar Dedy Wahyudi.

Meski demikian, ia tetap mengimbau para pengunjung agar berhati-hati saat bermain air. Warga diingatkan untuk tidak berenang terlalu jauh dari bibir pantai guna menghindari risiko tenggelam.

Dedy juga menginstruksikan petugas keamanan setempat untuk terus mengawasi aktivitas pengunjung, terutama yang berenang di pantai. Ia meminta petugas memberikan imbauan kepada wisatawan agar tetap waspada, meskipun di Pantai Zakat tidak ada larangan mandi.

Selain itu, pengunjung yang membawa anak-anak diharapkan lebih memperketat pengawasan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Ia juga mengingatkan para wisatawan untuk menjaga barang bawaan mereka agar tidak tertinggal atau hilang. Jika mengalami gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), pengunjung diimbau segera melapor ke Pos Pengamanan (Pospam) atau aparat yang berjaga agar dapat segera ditindaklanjuti.

Baca Juga:  Pemkot Luncurkan Program Bengkulu BISA, Ajak Warga Tanggung Jawab Kelola Sampah

Dengan adanya aturan ini, diharapkan keselamatan para wisatawan yang berkunjung ke pantai di Bengkulu tetap terjaga tanpa mengurangi kesenangan mereka dalam menikmati keindahan alam. (Red/MC)

\ Get the latest news /