Mukomuko – Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) memastikan bahwa stok gas elpiji 3 kilogram (subsidi) di wilayah Mukomuko dalam kondisi aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat pasca Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi.
Kepala Disperindagkop-UKM Kabupaten Mukomuko, Nurdiana, SE, MAP, menyampaikan bahwa meski sempat terjadi jeda distribusi selama dua hari karena libur Lebaran, saat ini pendistribusian elpiji 3 kg telah kembali berjalan normal ke seluruh kecamatan.
“Usai Lebaran, stok elpiji 3 kilogram di Mukomuko dipastikan aman. Pendistribusian dari agen ke pangkalan terus berjalan normal setelah sempat berhenti dua hari karena hari raya,” ujar Nurdiana saat dikonfirmasi pada Senin (7/4/2025).
Ia menjelaskan, kebutuhan harian elpiji subsidi di Kabupaten Mukomuko cukup tinggi, mencapai sekitar 5.000 tabung per hari. Jumlah tersebut didistribusikan melalui 261 pangkalan yang tersebar di 15 kecamatan.
“Berdasarkan laporan dari agen, distribusi bisa mencapai 5.000 tabung per hari. Artinya, untuk kebutuhan pasca Lebaran, stok gas subsidi ini sangat mencukupi,” tambahnya.
Namun demikian, Nurdiana mengimbau masyarakat untuk turut aktif mengawasi penyaluran elpiji 3 kg, terutama terhadap praktik oknum pangkalan nakal yang menjual gas subsidi ke warung-warung atau di luar jalur resmi, sehingga menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
“Kami minta masyarakat ikut mengawasi. Jika menemukan pangkalan yang menjual ke warung atau di luar ketentuan, silakan dokumentasikan dan laporkan. Kami akan tindak tegas,” tegasnya.
Untuk memastikan distribusi sesuai aturan dan harga tetap stabil, Disperindagkop-UKM juga akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pangkalan dalam waktu dekat.
“Kami tidak segan turun ke lapangan untuk mengecek langsung. Tujuan kami agar subsidi ini benar-benar tepat sasaran dan masyarakat tidak terbebani oleh harga tinggi,” pungkas Nurdiana.
Dengan distribusi yang terus diawasi serta dukungan pengawasan dari masyarakat, Pemerintah Kabupaten Mukomuko optimistis pasokan elpiji 3 kg tetap stabil dan tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. (Red)
＼ Get the latest news ／
