Rp2,9 Triliun Digelontorkan untuk Proyek Pengendalian Banjir di Kota Bengkulu

4

Bengkulu – Pemerintah melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera VII menganggarkan dana hingga Rp2,9 triliun untuk menangani banjir di Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu. Proyek ini ditargetkan berjalan secara bertahap hingga selesai pada akhir 2025.

Kepala BWS Sumatera VII, Medya Ramadhan, mengungkapkan bahwa tahap awal sudah dimulai dengan anggaran Rp100 miliar. Pekerjaan mencakup normalisasi sungai dan berbagai infrastruktur penunjang untuk meredam banjir.

“Proses pembangunan sudah berjalan dan ditargetkan selesai tepat waktu,” kata Medya saat ditemui di Bengkulu, Rabu (1/5).

Sementara itu, Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menilai proyek ini sebagai langkah konkret untuk menyelesaikan persoalan banjir yang telah berlangsung lama.

“Sudah sejak lama upaya ini direncanakan, dan sekarang kita dorong agar benar-benar terealisasi,” ujar Dedy.

Ia juga menyoroti pentingnya proyek ini dalam menahan limpasan air dari wilayah hulu seperti Kabupaten Kepahiang dan Bengkulu Tengah.

Untuk mendukung proyek ini, pemerintah menyiapkan pembangunan kolam retensi seluas 114.720 meter persegi di empat kelurahan: Sawah Lebar, Tanjung Jaya, Tanjung Agung, dan Sukamerindu.

Baca Juga:  Dedy-Ronny Cek Kesehatan Jelang Pelantikan

Pekerjaan fisik kolam retensi akan dimulai pada 2025, sedangkan pengadaan lahan telah berlangsung sejak 2024.

Dedy meminta masyarakat bersabar jika nantinya ada gangguan lalu lintas akibat proyek. “Ini untuk kebaikan kita semua,” katanya. (Red)

\ Get the latest news /