Bengkulu – Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi mendampingi Staf Khusus Presiden RI Letjen TNI (Purn) A.M. Putranto dalam kunjungan kerja ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan sejumlah sekolah di Kota Bengkulu, Rabu (18/6/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda pemantauan program ketahanan pangan dan gizi, khususnya di lingkungan institusi kepolisian dan satuan pendidikan.
Kedatangan Stafsus Presiden disambut langsung oleh Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono, S.I.K., bersama jajaran. Di sela kunjungan, Putranto menyampaikan apresiasi terhadap fasilitas dan program gizi yang dijalankan Polda Bengkulu. Ia menilai, satuan ini tidak hanya menjaga kesehatan personel, tetapi juga berkontribusi aktif dalam penanganan stunting dan gizi buruk di masyarakat.
“Program ini penting untuk membangun sumber daya manusia yang sehat, terutama di wilayah-wilayah yang masih menghadapi persoalan gizi,” ujar Putranto.
Walikota Dedy Wahyudi menyatakan komitmen Pemerintah Kota Bengkulu untuk bersinergi dengan pemerintah pusat dan Polda Bengkulu dalam memperkuat layanan gizi.
“Kita ingin memastikan seluruh elemen masyarakat, termasuk aparat keamanan, memiliki akses terhadap layanan kesehatan dan gizi yang memadai. Ini mendukung produktivitas dan pelayanan publik,” ujarnya.
Menurut Dedy, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan institusi penegak hukum dalam membangun ketahanan gizi nasional.
Dalam kesempatan yang sama, Putranto bersama Dedy dan Wakil Walikota Ronny PL Tobing meninjau langsung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 73 dan SMPN 6 Kota Bengkulu, Kecamatan Singaran Pati.
Program MBG bertujuan meningkatkan status gizi masyarakat, khususnya anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Selain menekan angka stunting dan malnutrisi, program ini juga diharapkan mampu memberdayakan UMKM serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Dengan pemenuhan gizi yang baik, kita harapkan lahir generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, dan berkualitas,” tutup Dedy.