
Bengkulu – Satgas Pangan Polda Bengkulu memberikan peringatan keras kepada para pedagang yang menaikkan harga bahan pokok secara tidak wajar, terutama saat Ramadan dan Idulfitri. Hal ini menyusul temuan bahwa beberapa pedagang kerap menjual minyak goreng, beras, dan bahan pokok lainnya dengan harga di atas batas wajar.
“Kami telah melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terkait ketersediaan bahan pokok Ramadan dan Idulfitri. Kami juga telah mengimbau pedagang agar tidak menjual bahan pokok melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET). Jika ada yang melanggar, kami akan bertindak tegas,” tegas Dirreskrimsus Polda Bengkulu, Kombes Pol Aris Tri Yunarko, melalui Kasubdit Indagsi AKBP Khairudin, Minggu (2/3).
Khairudin menegaskan, fokus Satgas Pangan adalah memastikan stok pangan aman dan harga stabil. Penindakan akan dilakukan terhadap pedagang yang menjual minyak goreng, beras, dan bahan pokok lainnya dengan harga tidak wajar.
“Tujuan utama kami adalah memastikan stok pangan aman dan harga terkendali. Kami terus mengimbau pelaku usaha untuk menjual sesuai harga yang ditetapkan,” ujar Khairudin.
Selain itu, Satgas Pangan akan rutin memantau situasi pasar, baik terkait harga maupun ketersediaan bahan pokok. “Kami akan lakukan pemantauan rutin untuk memastikan stok dan harga bahan pokok tetap stabil,” pungkasnya. (Redaksi)