Bengkulu Selatan – Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan akan dilaksanakan pada Sabtu, 19 April 2025. PSU ini digelar sebagai tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memerintahkan pengulangan proses pemilihan kepala daerah setelah mendiskualifikasi calon petahana, Gusnan Mulyadi.
Dalam pelaksanaan PSU kali ini, tiga pasangan calon tetap akan berkompetisi. Namun, terdapat perubahan pada pasangan calon nomor urut 2. Sesuai dengan keputusan MK, calon Bupati Gusnan Mulyadi digantikan oleh Suryatati. Dengan demikian, komposisi pasangan calon yang akan bertarung adalah:
-
Nomor Urut 1: Elva Hartati – Makrizal Nedi
-
Nomor Urut 2: Suryatati – Ii Sumirat
-
Nomor Urut 3: Rifai Tajudin – Yevri
Calon Bupati nomor urut 1, Elva Hartati, menyatakan kesiapan penuh menghadapi PSU ini. Ia menegaskan bahwa timnya telah melakukan konsolidasi dan memperkuat upaya sosialisasi kepada masyarakat.
“Kami terus turun ke bawah untuk bersosialisasi. Semua kader dan partai pengusung siap bekerja keras memenangkan saya. Mohon doa dan dukungannya, kami optimis,” kata Elva pada Sabtu (5/4).
Berbeda dari Pilkada sebelumnya, PSU ini tidak melalui tahapan kampanye terbuka maupun debat kandidat. Meski demikian, para pasangan calon tetap menggunakan nomor urut yang sama seperti pemilihan sebelumnya.
“Tidak ada kampanye, tidak ada debat kandidat, nomor urut tetap. Kami tetap menemui tokoh-tokoh masyarakat dan terus menjalin komunikasi dengan warga,” tambah Elva.
Putusan Mahkamah Konstitusi yang melatarbelakangi PSU ini menyatakan bahwa Gusnan Mulyadi telah menjabat sebagai Bupati Bengkulu Selatan selama dua periode, sehingga tidak memenuhi syarat untuk kembali mencalonkan diri. Dengan demikian, PSU menjadi langkah konstitusional untuk memastikan Pilkada berlangsung sesuai aturan hukum.
PSU ini menjadi momen penting bagi masyarakat Bengkulu Selatan untuk menentukan pemimpin daerah mereka secara sah dan adil. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkulu Selatan kini tengah menyiapkan segala hal teknis demi kelancaran pelaksanaan PSU di seluruh wilayah yang terlibat. (Red)
＼ Get the latest news ／
