Bengkulu – Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu mengonfirmasi bahwa penerimaan zakat fitrah pada Lebaran 2025 mencapai Rp26,4 miliar dan 2,2 juta kilogram beras. Angka ini meningkat 13,96 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp23,3 miliar.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Bengkulu, Muhammad Abdu, dalam keterangannya di Kota Bengkulu pada Selasa (1/4/25), menyampaikan bahwa meskipun penerimaan zakat dalam bentuk uang mengalami kenaikan, jumlah beras yang diterima justru menurun 5,73 persen dari 2,3 juta kilogram tahun sebelumnya.
Ia menjelaskan bahwa seluruh zakat yang terkumpul telah disalurkan kepada fakir miskin, anak yatim, dan kelompok penerima lainnya. Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk terus mempertahankan semangat ibadah dan kepedulian sosial meskipun bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah telah berakhir.
Beberapa wilayah yang mencatat penerimaan zakat fitrah tertinggi antara lain Kota Bengkulu dengan 640.984 kilogram beras dan Rp4,52 miliar, Kabupaten Bengkulu Utara dengan 557.500 kilogram beras dan Rp4,4 miliar, serta Kabupaten Kepahiang yang menerima Rp3,81 miliar dalam bentuk uang. Kabupaten lain juga turut berkontribusi dalam penerimaan zakat fitrah, meskipun jumlahnya bervariasi.
Sebelumnya, Kemenag Kota Bengkulu telah menetapkan tarif zakat fitrah untuk tahun 2025 atau 1446 Hijriah tetap sebesar Rp45 ribu per orang, sama seperti tahun sebelumnya. Dengan meningkatnya jumlah penerimaan zakat fitrah tahun ini, diharapkan manfaat yang dirasakan oleh penerima semakin luas dan semakin banyak masyarakat yang terbantu dalam memenuhi kebutuhan mereka di Hari Raya Idul Fitri. (Red/ANT)
＼ Get the latest news ／
