Bengkulu – Lampu lalu lintas di Simpang Jalan Hibrida yang mengarah ke Rumah Sakit M. Yunus (RSMY) dilaporkan padam total di semua jalur, baik dari arah Hibrida menuju RSMY maupun sebaliknya. Akibatnya, arus lalu lintas di persimpangan tersebut menjadi tidak teratur dan semrawut.
Tidak terlihat adanya petugas maupun warga yang membantu mengatur lalu lintas di lokasi. Kondisi ini memaksa pengendara memperlambat laju kendaraan saat melintasi simpang, guna menghindari potensi kecelakaan.
Salah satu warga sekitar, Defri, menyebut lampu lalu lintas di simpang tersebut sudah tidak berfungsi sejak beberapa minggu lalu.
“Sudah berminggu-minggu mati, mungkin sudah ada satu bulan,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa hingga saat ini belum terlihat adanya petugas berwenang yang melakukan perbaikan.
Keluhan serupa juga disampaikan Okan, salah satu pengguna jalan yang kerap melintas di kawasan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa kondisi ini sangat membahayakan pengguna jalan, terutama saat jam-jam sibuk.
“Kalau lampu lalu lintas mati begini, pengendara jadi tidak teratur. Padahal salah satu cara mengurangi kecelakaan itu ya dengan patuh pada rambu-rambu. Tapi kalau lampunya mati, ya jadi berbahaya. Saya harap segera diperbaiki oleh pemerintah,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Hendri Kurniawan, membenarkan bahwa lampu lalu lintas di simpang Jalan Hibrida berada di bawah kewenangan pihaknya. Ia menyebut gangguan terjadi karena adanya komponen yang rusak.
“Saat ini sedang kita usahakan perbaikan. Kami juga sedang memesan suku cadang yang rusak,” jelas Hendri.