Bengkulu – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu meningkatkan pengamanan di sejumlah destinasi wisata selama libur Lebaran guna memastikan keselamatan para pengunjung. Langkah ini dilakukan menyusul lonjakan jumlah wisatawan yang diperkirakan akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Kepala BPBD Kota Bengkulu, Will Hopi, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipatif, termasuk mendirikan posko pengamanan di lokasi-lokasi wisata utama.
“Kami telah menyiapkan posko di Pantai Panjang dan Pantai Jakat dengan petugas yang siaga. Hal ini untuk memastikan wisatawan dapat menikmati liburan dengan aman dan nyaman,” ujar Will Hopi, Rabu (2/4/2025).
Selain mendirikan posko, BPBD juga telah berkoordinasi dengan PMI, Basarnas, dan berbagai pihak terkait guna memperkuat pengawasan di kawasan wisata. Petugas di lapangan akan terus melakukan monitoring terhadap kondisi cuaca serta potensi risiko bencana seperti ombak besar dan angin kencang.
“Kami mengimbau masyarakat, terutama yang berasal dari luar kota, untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca. Hindari melintasi daerah rawan pohon tumbang seperti Pantai Panjang, Tanah Patah, dan Pantai Jakat,” tambahnya.
Terkait wisata air, BPBD mengingatkan wisatawan agar lebih berhati-hati dan tidak berenang di laut, terutama bagi yang tidak memiliki kemampuan berenang. Bagi pengunjung yang membawa anak-anak, diimbau untuk selalu menjaga dan mengawasi mereka agar tidak bermain di tepi pantai yang berisiko terseret gelombang.
“Kondisi air laut bisa berubah sewaktu-waktu. Kami mohon agar wisatawan memperhatikan keselamatan diri dan keluarga mereka,” tegasnya. (Red)