Bengkulu – Pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) dari 67 kelurahan di Kota Bengkulu mengikuti Capacity Building yang digelar Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bengkulu, Selasa (29/7/2025), di Nala Sea Side Hotel.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi dan dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Eddyson, Ketua Ikatan Notaris Provinsi Bengkulu, serta perwakilan BUMN seperti Bulog, Pertamina, dan pihak perbankan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Dedy menegaskan bahwa kemajuan koperasi sangat bergantung pada komitmen dan kekompakan pengurus.
“Saya akan kawal langsung KMP karena ini program presiden. Kalau ada kendala, langsung hubungi saya. Kunci sukses koperasi adalah pengurus yang komitmen, solid, dan transparan,” tegas Dedy, yang juga menjabat Ketua Dewan Koperasi Kota Bengkulu.
Ia mengingatkan agar pengurus koperasi menjaga amanah, terutama karena dana yang dikelola cukup besar. Sebagai contoh, KMP Pagar Dewa ditunjuk sebagai percontohan dengan plafon mencapai Rp5 miliar, sedangkan koperasi lainnya rata-rata mengelola dana Rp3 miliar.
“Pergantian pengurus sering jadi masalah. Ada yang amanah, ada juga yang tidak. Ini menyangkut kepercayaan dan uang rakyat,” tambahnya.
Sementara itu, Kadis Koperasi dan UMKM Eddyson menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada pengurus KMP, termasuk mempertemukan mereka langsung dengan stakeholder seperti BUMN dan perbankan.
“Kami bahas peran masing-masing pihak, termasuk perizinan koperasi yang nanti akan diurus secara kolektif,” jelas Eddyson.
Capacity Building ini diharapkan dapat memperkuat tata kelola koperasi di tingkat kelurahan agar KMP benar-benar menjadi pilar ekonomi kerakyatan yang kuat dan berkelanjutan.
＼ Get the latest news ／
