Bengkulu – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Republik Indonesia menggelar sosialisasi keuangan haji di Provinsi Bengkulu, di Latansa Hotel Kota Bengkulu, Selasa (17/6). Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para pemangku kepentingan mengenai peran dan kinerja BPKH dalam mengelola dana haji umat secara transparan dan amanah.
Deputi Keuangan BPKH RI, Irwanto, dalam keterangannya menyampaikan bahwa meski BPKH telah berusia tujuh tahun, masih banyak masyarakat yang belum sepenuhnya memahami fungsi dan kedudukannya dalam sistem penyelenggaraan haji nasional.
“BPKH ini adalah lembaga negara yang telah berusia tujuh tahun. Bisa dibilang belum terlalu lama, tapi juga tidak baru. Maka penting bagi kami untuk terus melakukan sosialisasi, khususnya terkait posisi BPKH dalam tata kelola keuangan haji serta apa saja yang telah kami lakukan dalam menjaga amanah umat,” jelas Irwanto.
Ia menegaskan bahwa BPKH bertugas memastikan dana haji yang dikumpulkan dari calon jemaah dikelola dengan prinsip kehati-hatian, transparansi, dan efisiensi, serta memberikan manfaat yang optimal dalam penyelenggaraan ibadah haji.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menyampaikan langsung kepada para mitra dan pemangku kepentingan di Bengkulu tentang bagaimana pengelolaan dana haji dilakukan. Kami berharap informasi ini bisa diterima dengan baik dan masyarakat makin yakin bahwa dana mereka dikelola secara profesional,” tambahnya.
Sosialisasi ini menyasar ratusan peserta dan menjadi bagian dari upaya BPKH untuk memperkuat sinergi dan keterbukaan informasi publik terkait dana haji di seluruh Indonesia.
＼ Get the latest news ／
