
Mukomuko – Pemkab Mukomuko menjamin stok daging aman dan kesehatan hewan ternak terjaga menjelang Idul Fitri 1446 H. Hewan ternak dipastikan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), dengan distribusi daging mencukupi kebutuhan lokal dan permintaan dari Sumatera Barat.
Kepala Dinas Pertanian Mukomuko, Fitriani Ilyas, mengatakan pengawasan kesehatan ternak dilakukan di 15 kecamatan untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi daging jelang Lebaran.
“Hewan ternak dalam kondisi sehat dan aman dikonsumsi. Ini komitmen kami untuk masyarakat,” ujar Fitriani, Senin, 24 Maret 2025.
Sebanyak 50 sampel ternak yang diduga terjangkit PMK telah diuji di Balai Veteriner Lampung, dan semuanya negatif.
“Hasil uji laboratorium menunjukkan Mukomuko bebas PMK,” tegasnya.
Dinas Pertanian terus melakukan vaksinasi di empat Puskeswan, dengan 2.100 dosis vaksin telah diberikan untuk mencegah penyakit.
Selain kesehatan, stok daging juga terjamin. Mukomuko memiliki populasi ternak yang cukup untuk memenuhi kebutuhan lokal dan memasok ke Sumatera Barat.
“Stok daging aman. Kami tidak hanya mencukupi kebutuhan daerah sendiri tetapi juga memasok ke luar. Daging yang beredar dijamin sehat,” jelasnya.
Data terbaru mencatat populasi ternak di Mukomuko meliputi 32.646 sapi, 9.462 kerbau, 32.214 kambing, dan 1.455 domba.
Pengawasan akan terus dilakukan hingga Idul Fitri. Tim kesehatan hewan aktif memantau kondisi ternak dan distribusi daging.
“Masyarakat bisa menikmati Lebaran dengan tenang. Semua proses dari pemeriksaan hingga distribusi kami awasi ketat,” tutup Fitriani. (Redaksi)