Bengkulu – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga melakukan perombakan besar-besaran terhadap struktur Satuan Kerja (Satker) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di seluruh Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) se-Indonesia, termasuk di BPJN Bengkulu.
Kebijakan ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor: 285/KPTS/M/2025 yang diterbitkan pada 20 Februari 2025. Perombakan ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja pengelolaan proyek infrastruktur jalan nasional, memperkuat koordinasi antarwilayah, dan memastikan transparansi dalam pelaksanaan anggaran.
Direktorat Jenderal Bina Marga menegaskan bahwa langkah ini penting untuk memastikan proyek-proyek infrastruktur jalan nasional berjalan tepat waktu, sesuai standar kualitas, dan efisien dalam penggunaan anggaran.
Dalam perombakan ini, sejumlah pejabat baru di BPJN Bengkulu telah ditetapkan. Berikut adalah daftar pejabat yang menjabat di BPJN Bengkulu pasca-rotasi:
1. Satker Wilayah 1 BPJN Bengkulu
– Tendi Hardianto, ST, MT – Kepala Satker Wilayah 1
– Alboin Simanjorong, ST – PPK 1.1
– Agus Kriswanto, ST – PPK 1.2
– Kamarudin, ST – PPK 1.3
2. Satker Wilayah 2 BPJN Bengkulu
– Suwarno, ST – Kepala Satker Wilayah 2
– Miswan, ST, MT – PPK 2.1
– Wiwin Sepriyadi, ST, ME – PPK 2.2
– Achmad Perianto, ST – PPK 2.3
3. Satker P2JN dan Perencanaan
– Muhammad Ridwan, ST, MT – Satker P2JN
– Yufiter Indra Jaya, ST, MT – PPK Perencanaan
– Dicky Hula Parlindungan Pasari, ST, MT – PPK Pengawasan
Selain itu, beberapa pejabat BPJN Bengkulu mendapatkan promosi dan dipindahkan ke wilayah lain, di antaranya:
– Arvian Zanuardi – dari PPK 2.1 BPJN Bengkulu ke PPK 4.5 BPJN Wilayah IV Jawa Timur
– Roberto – dari PPK 1.1 BPJN Bengkulu ke PPK 2.5 BPJN II NTT
– Aldiansyah, ST, MT – dari Satker Wilayah 2 BPJN Bengkulu ke Satker Balai Besar BPJN Jawa Timur Surabaya 1
Kamarudin, PPK 1.3 BPJN Bengkulu, membenarkan adanya rotasi ini dan menyebutkan bahwa pergeseran jabatan adalah bagian dari penyegaran organisasi. “Kami yang dipercaya dalam jabatan baru akan bekerja maksimal untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Bengkulu,” ujarnya.
Dirjen Bina Marga juga menegaskan bahwa rotasi dan penataan ulang struktur ini dilakukan untuk memastikan proyek-proyek infrastruktur jalan nasional dapat berjalan optimal.
“Kami ingin memastikan pembangunan berjalan sesuai target, tepat waktu, dan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tegasnya dalam keterangan resmi, Sabtu (22/2).
Kebijakan ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pembangunan infrastruktur jalan nasional, khususnya di wilayah Bengkulu. Dengan adanya penyegaran struktur dan rotasi jabatan, diharapkan koordinasi antarwilayah semakin kuat, serta transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan proyek dapat ditingkatkan.
Masyarakat Bengkulu pun berharap agar pembangunan infrastruktur jalan nasional di wilayahnya dapat berjalan lebih cepat dan berkualitas, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat. (Redaksi)
＼ Get the latest news ／
